Buka puasa merupakan momen yang penuh berkah, terutama saat melibatkan doa khusus seperti doa buka puasa pada hari Senin dan Kamis. Doa ini bukan hanya sekadar Doa, tetapi juga merupakan ungkapan syukur dan harapan kepada Allah SWT. Mari kita eksplor lebih dalam tentang doa ini dan maknanya dalam kehidupan sehari-hari.
Table of Contents
Dalam sabdanya, Rasulullah SAW menyampaikan, “Setiap amal perbuatan dipersembahkan (di hadapan Allah) pada setiap hari Senin dan Kamis, dan pada hari-hari tersebut Allah mengampuni setiap muslim atau orang yang beriman, kecuali dua orang yang tengah berselisih. Allah berfirman, ‘Tangguhkanlah amal keduanya.'” (HR Ahmad)
Di sisi lain, puasa ganti atau yang dikenal sebagai puasa qadha memiliki tujuan menggantikan puasa wajib yang terlewatkan. Puasa ini dilakukan untuk menggantikan puasa yang seharusnya dijalankan namun tidak terlaksana karena alasan tertentu, seperti batalnya puasa wajib. Muh Hambali, dalam bukunya Panduan Muslim Kaffah Sehari-hari dari Kandungan Hingga Kematian, menjelaskan bahwa terlalunya puasa tersebut bukan karena kesengajaan, melainkan disebabkan ketidakmampuan menjalankannya.
Keutamaan Puasa Senin Kamis:
Sunah Rasulullah SAW: Puasa Senin Kamis merupakan amalan yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Beliau bersabda, “Amalan-amalan hamba dihadapkan kepada Allah pada setiap hari Senin dan Kamis. Maka aku suka amalanku diperlihatkan pada waktu aku dalam keadaan berpuasa.” (HR. Tirmidzi)
Penghapus Dosa: Puasa Senin Kamis dianggap sebagai penghapus dosa-dosa kecil. Dengan konsisten melaksanakan puasa ini, diharapkan umat Muslim dapat membersihkan diri dari dosa-dosa ringan yang mungkin terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
Peningkatan Keimanan: Melaksanakan puasa Senin Kamis secara rutin dapat membantu meningkatkan keimanan dan ketakwaan seseorang. Kesadaran untuk menjalankan amalan sunnah ini sebagai bentuk ketaatan kepada Allah dapat memperkuat ikatan spiritual dengan-Nya.
Doa Buka Puasa Senin Kamis:
- Bismillahirrahmanirrahim
Artinya: “Dengan nama Allah, Yang Maha Pemurah, lagi Maha Penyayang.” Doa ini diucapkan sebagai pembuka sebelum memulai makan.
- Allahumma laka sumtu wa bika aamantu wa ‘ala rizqika aftarthu
Artinya: “Ya Allah, untuk-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, dan kepada-Mu aku berserah. Dengan rezeki-Mu aku berbuka puasa.”
- Dzahabazh zhama’u wabtallatil ‘urūqu wa thabatal ajru insha Allah
Artinya: “Hilanglah rasa haus, urat-urat telah basah, dan pahala telah tetap, insya Allah.”
- Allahumma inni laka sumtu wa ‘ala rizqika afthartu
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku berpuasa untuk-Mu dan dengan rezeki-Mu aku berbuka puasa.”
Dengan meresapi makna doa buka puasa, serta memahami keutamaan puasa ini sebagai sunnah Rasulullah SAW, umat Islam diajak untuk lebih mendalam dalam pengalaman beribadah. Puasa Senin Kamis bukan sekadar rutinitas, tetapi juga sarana untuk membersihkan diri dari dosa-dosa kecil, menguatkan ikatan spiritual dengan Allah, dan meningkatkan keimanan serta ketakwaan. Saat kita mengakhiri setiap puasa dengan doa, kita bukan hanya berterima kasih kepada Allah, tetapi juga berkomitmen untuk terus Berubah menjadi pribadi yang lebih baik. Semoga puasa Senin Kamis Menjadi Pemberat amal Kita. Aamiin.
